Yuk, Kenali Alat Bantu Kerja AVSEC (Aviation Security)

13 Apr Yuk, Kenali Alat Bantu Kerja AVSEC (Aviation Security)

Yuk, Kenali Alat Bantu Kerja AVSEC – Seorang Aviation Security (AVSEC) bisa dikatakan profesional, apabila mampu memenuhi tugas dan fungsinya dengan baik. Demi menjalani tugas sebagai seorang AVSEC yang baik tentu tak terlepas dari alat bantu kerja yang dapat menunjang kinerjanya.

Maka, kamu harus mengenal dan paham betul mengenai alat bantu kerja AVSEC ini. Lalu, apa sajakah alat bantu kerja AVSEC? Sebuah keputusan yang tepat jika kamu membaca artikel ini sampai tuntas. Ketika bertugas, AVSEC difasilitasi dengan fasilitas keamanan bandara. Dimana fasilitas tersebut digunakan sebagai alat pengamanan bandara yang berfungsi sebagai alat bantu tugas AVSEC. Berikut contohnya:

1. X-Ray

Alat bantu tugas yang satu ini merupakan jenis peralatan detector yang digunakan oleh petugas AVSEC untuk mendeteksi secara visual barang bawaan si calon penumpang. Jadi, dengan menggunakan X-Ray ini petugas AVSEC bisa mengetahui jika terdapat barang atau sesuatu bawaan yang membahayakan keselamatan penerbangan. Alat bantu ini sangat praktis karena tanpa harus membuka tas penumpang satu per satu.

Nah, peralatan X-Ray ini tentu dapat dikelompokkan menurut fungsinya dan kapasitasnya, yaitu terdiri dari:

• X-Ray Cabin
• X-Ray Baggage
• X-Ray Cargo

Bagi kamu yang pernah melakukan penerbangan pasti sudah pernah menjumpai alat bantu yang disebut X-Ray ini, kan?

2. WTMD (Walk-Through Metal Detector)

Alat bantu ini merupakan peralatan detector berupa pintu yang berfungsi untuk mendeteksi semua barang bawaan penumpang yang terdapat pada pakaian atau pun badan. Cara kerjanya, alat WTMD akan berbunyi ketika ada sesuatu yang terdeteksi  berupa barang bawaan yang terbuat dari metal dan dapat membahayakan keselamatan dalam penerbangan. Contohnya seperti senjata tajam, senjata api, dan benda jenis lainnya.

Maka dari itu, harus dipastikan jika menemui calon penumpang yang terdeteksi atas  barang bawaan yang dilarang, segeralah untuk melepaskan dan mengamankannya.

3. HHMD (Hand-Held Metal Detector)

Alat bantu tugas AVSEC yang satu ini penggunaannya langsung dipegang oleh personil AVSEC. Fungsi dari alat bantu ini adalah untuk mendeteksi posisi/letak semua barang bawaan yang terdapat pada pakaian atau badan calon penumpang.

Sebenarnya fungsi dari HHMD ini hampir sama dengan WTMD yaitu mendeteksi barang bawaan yang terbuat dari metal atau unsur logam dan dapat membayakan keselamatan penerbangan. Maka dari itu, harus dipastikan jika menemui calon penumpang yang terdeteksi atas barang bawaan yang dilarang, segeralah untuk melepaskan dan mengamankannya.

4. CCTV (Closed Circuit Television)

Alat bantu ini fungsinya sama seperti CCTV pada umumnya. Berupa peralatan kamera yang digunakan untuk melihat serta memantau situasi dan kondisi secara visual pada setiap ruang atau wilayah bandara. Hal ini tentu saja dapat membantu untuk meningkatkan keamanan.

Dengan adanya CCTV ini juga sebagai upaya dalam mencegah tindak kejahatan seperti pencurian barang pada bagasi penumpang dan tindakan kejahatan lainnya. Selain itu, CCTV juga bisa dijadikan sebagai bahan bukti tindak kriminalitas atau kejahatan yang telah terjadi.

Nah, itulah beberapa fasilitas alat bantu kerja seorang Aviation Security (AVSEC)  yang perlu kamu ketahui. Hal ini tentu sangat penting, mengingat seorang AVSEC yang diberikan wewenang atau tanggung jawab untuk menjaga keamanan penerbangan.

Baca: Cara Menghadapi Kondisi Darurat di Pesawat

Bagi kamu yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai alat bantu kerja AVSEC ini, kamu bisa mengikuti lembaga pendidikan di Diklat NASA. Diklat NASA telah didukung oleh berbagai fasilits mumpuni yang membuat proses belajar menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Karena di sini lah tempat yang tepat bagi kamu untuk mewujudkan keinginanmu menjadi seorang AVSEC yang profesional.