Cara Agar Kamu Tidak Memiliki Mental Kepiting

Cara Agar Kamu Tidak Memiliki Mental Kepiting

Cara Agar Kamu Tidak Memiliki Mental Kepiting

Cara Agar Kamu Tidak Memiliki Mental Kepiting – Tahukah kamu dengan istilah ‘Mental Kepiting’ atau Crab Mentality? Ya, istilah ini adalah fenomena psikologis yang sering terjadi dalam kehidupan. Mental Kepiting (Crab Mentality) adalah sebutan untuk pola pikir “Kalau saya nggak punya, kamu juga nggak boleh punya!”

Pernahkah kamu melihat beberapa ekor kepiting di dalam ember yang mencapit satu sama lain  ketika salah satu di antara mereka akan naik atau keluar dari ember? Nah, kepiting tersebut tidak akan membiarkan temannya keluar. Setiap ada yang berusaha kabur, akan ditarik ke dalam ember lagi. Meskipun embernya nggak dalam dan nggak perlu berjuang keras, usaha kepiting bakal digagalkan teman-temannya sendiri. Dari sinilah istilah Mental Kepiting berasal.

Jadi, bisa dibilang Mentalitas Kepiting berarti iri pada kesuksesan orang lain. Ketika ada 1 orang yang sukses, orang lainnya nggak terima atau bahkan bekerja sama dengan orang-orang yang belum sukses lainnya untuk menggagalkan 1 orang ini. Di satu sisi mungkin bisa terlihat baik, karena kisahnya seperti “Kita harus sukses bareng!” padahal sebenarnya sikap ini muncul dari rasa iri.

Nah, akibatnya, 1 orang yang sukses tadi bakal jadi ngerasa bingung atau nggak enakan. Kesannya seperti dia yang egois, padahal justru teman-temannya yang egois. Apakah kamu pernah ngalamin hal ini? Oh ya, Mental Kepiting juga berawal dari insecure lho. Memang nggak bisa dipungkiri status sosial yang baik itu penting dan rasa kompetitif sebetulnya wajar dimiliki semua orang. Kita semua pun pasti mau dipandang baik.

Baca: 9 Teknik Jungle Survival Bagi Pramugari/Pramugara

Akan tetapi, yang menjadi permasalahannya adalah ketika hal ini berawal dari perasaan agresif terhadap orang lain maupun kita sendiri. Mental Kepiting dapat muncul karena rasa cemburu, dendam, malu, kurang pede/menghargai diri sendiri, dan kompetitif yang berlebihan. Jadinya, ketika mendengar orang lain lebih baik , kita jadi nyinyir, kesal, nggak bisa ikut senang dengan kesuksesannya.

Orang yang nggak bisa ikut happy dengan kesuksesan orang lain, maka bakal ngelontarin kata-kata ini:

 

            “Ah, itu sih orang tuanya yang bantuin!”

            “Pasti dia curang tuh!”

            “Gitu doang mah biasa…” dan lain sebagainya.

 

Kalau mau berpikir realistis, sebenarnya akan selalu ada orang yang lebih baik dari kita. Kalau kita terus menerus berusaha untuk menarik orang lain agar jadi selevel dengan kita, dijamin kita akan lelah sendiri. Kita pun jadi nggak bisa berkembang karena terus berada di ember itu!

Jadi, nggak perlu khawatir ketika orang lain jadi sukses, karena kamupun sebenarnya bisa sukses juga. Mungkin waktu dan caranya berbeda, tapi itu bukan jadi masalah kok. Kamu hanya perlu fokus saja dalam mengembangkan diri. Ketika kamu punya sesuatu yang bisa kamu banggakan, kamu nggak akan merasa insecure pada kesuksesan orang, karena kamu sadar, tiap orang itu unik dan berharga.

 

Kalau kamu dikritik? Ambil terus masukan positifnya.

Kalau kamu dinyinyirin terus? Ya itu masalah mereka, bukan kamu.

 

Apapun keadaannya, jangan lupa untuk memilih bangga dan selalu tebarkan sikap positif. Dengan punya Mental Kepiting hanya akan menghasilkan hubungan yang nggak sehat dalam sebuah kelompok karena nggak akan menguntungkan siapa pun.

Lalu bagaimana cara mengatasi Crab Mentality? Supaya lebih sadar sama sindrom ini, cobalah buat terus gigih dan berjuang maksudnya dapat menerima kritik dan saran, teruslah mengembangkan kemampuan diri sendiri, tetap semangat saat melakukan hal yang disukai tanpa peduli omongan orang, evaluasi diri saat merasa gagal supaya ada kemajuan.

Baca: Mengenal Belly Landing dalam Dunia Penerbangan

Nah, itulah informasi seputar Mental Kepiting. Semoga kita nggak punya mental seperti kepiting ya. Untuk bisa meraih cita-citamu yang ingin bekerja di dunia penerbangan, kamu bisa mengikuti sekolah pendidikan di diklat NASA. Yuk, daftarkan dirimu sekarang juga!

No Comments

Post A Comment