16 Jun Cara Menjadi Pramugari/Pramugara Profesional: Panduan Lengkap untuk Pemula
Bekerja sebagai pramugari atau pramugara bukan sekadar tentang tampil menarik dan terbang ke berbagai destinasi. Profesi ini menuntut tanggung jawab besar, keterampilan interpersonal yang kuat, serta kesiapan fisik dan mental. Banyak orang memimpikan pekerjaan ini karena kesempatannya untuk menjelajahi dunia dan bekerja di lingkungan yang dinamis. Tapi, bagaimana sebenarnya cara menjadi pramugari atau pramugara profesional? Artikel ini akan membimbingmu langkah demi langkah, mulai dari syarat dasar, proses seleksi, hingga tips sukses dalam karier ini.
1. Mengenal Profesi Pramugari/Pramugara
Pramugari dan pramugara adalah awak kabin (cabin crew) yang bertugas memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang selama penerbangan. Mereka melakukan berbagai hal: memberikan demonstrasi keselamatan, menyajikan makanan dan minuman, menangani keadaan darurat, hingga menghadapi keluhan penumpang. Di balik senyum ramah dan penampilan rapi, terdapat pelatihan ketat dan disiplin tinggi.
2. Syarat Menjadi Pramugari/Pramugara
Setiap maskapai memiliki persyaratan yang sedikit berbeda, tetapi secara umum, berikut adalah kualifikasi dasar yang dibutuhkan:
a. Usia dan Pendidikan
Usia minimal 18 tahun (beberapa maskapai 19–21 tahun).
Lulusan minimal SMA/sederajat. Lulusan D3/S1 akan menjadi nilai tambah.
b. Tinggi dan Berat Badan Ideal
Wanita: minimal 158–160 cm.
Pria: minimal 170 cm.
Berat badan proporsional dengan tinggi badan.
c. Penampilan Menarik dan Rapi
Tidak harus cantik atau tampan secara standar umum, tetapi memiliki penampilan bersih, sopan, dan profesional. Kulit sehat dan postur tubuh tegap juga sangat diperhatikan.
d. Kesehatan dan Fisik
Tidak buta warna.
Memiliki penglihatan yang baik.
Tidak memiliki penyakit kronis atau kelainan postur tubuh.
e. Kemampuan Bahasa Inggris
Kemampuan bahasa Inggris aktif, baik lisan maupun tulisan, sangat penting. Skor TOEFL atau IELTS bisa menjadi nilai tambah.
f. Kepribadian
Ramah, komunikatif, dan sabar.
Mampu bekerja di bawah tekanan.
Siap bekerja dalam tim dan dalam waktu kerja fleksibel.
3. Mengikuti Pelatihan di Sekolah Pramugari
Meskipun tidak wajib, mengikuti pelatihan di sekolah pramugari memberikan keuntungan besar. Sekolah ini menyediakan program singkat (3–12 bulan) yang melatih siswa dalam:
Teknik pelayanan dan komunikasi.
Keselamatan penerbangan.
Grooming dan etika.
Pengetahuan penerbangan dan terminologi.
Bahasa Inggris aviasi.
Simulasi wawancara dan rekrutmen maskapai.
Lulusan sekolah ini biasanya mendapatkan sertifikat pendukung dan kadang-kadang koneksi ke maskapai melalui program rekrutmen langsung.
4. Proses Rekrutmen di Maskapai
Setelah merasa siap, kamu bisa melamar ke maskapai penerbangan. Proses seleksi biasanya terdiri dari beberapa tahap:
a. Seleksi Administratif
Mengirimkan CV, foto full body, dan dokumen pendukung.
b. Wawancara Awal (Interview HR)
Biasanya menilai penampilan, kemampuan komunikasi, dan kepercayaan diri.
c. Psikotes dan Tes Bahasa Inggris
Tes tertulis untuk menilai kepribadian dan kemampuan kognitif.
d. Wawancara User (Interview Akhir)
Melibatkan pihak senior maskapai, lebih mendalam soal karakter dan kesiapan kerja.
e. Tes Kesehatan
Pemeriksaan fisik secara lengkap, termasuk mata, pendengaran, dan postur tubuh.
f. Performance Test / Group Discussion
Penilaian kerja sama tim, pengambilan keputusan, dan kepemimpinan dalam simulasi.
5. Pelatihan Setelah Lolos Rekrutmen
Jika diterima, kamu akan mengikuti pelatihan resmi maskapai selama 1–3 bulan. Di sini, kamu akan diajari tentang:
Safety procedures.
Evakuasi darurat.
Penanganan kebakaran dan turbulensi.
CPR dan pertolongan pertama.
Pelayanan VIP dan etiket internasional.
Setelah lulus, kamu akan mendapatkan lisensi cabin crew dan siap diterbangkan.
6. Tips Sukses Menjadi Pramugari/Pramugara
a. Perhatikan Penampilan dan Grooming
Selalu tampil rapi dan percaya diri. Hindari tato yang terlihat, jaga kesehatan kulit, dan pelajari tata rias yang sesuai standar penerbangan.
b. Latih Bahasa Inggris
Gunakan aplikasi, tonton video, atau ikuti kelas online. Fokus pada percakapan formal dan situasional.
c. Bangun Mentalitas Positif
Profesi ini menuntut kesabaran tinggi. Kamu akan menghadapi penumpang dengan berbagai karakter dan bekerja dalam tekanan.
d. Perluas Relasi dan Informasi
Ikuti grup komunitas cabin crew di media sosial, ikuti seminar, dan terus belajar dari pengalaman orang lain.
7. Prospek Karier
Setelah menjadi pramugari atau pramugara, kamu bisa:
Naik jabatan menjadi Senior Cabin Crew.
Menjadi Flight Attendant Instructor.
Bekerja di manajemen maskapai.
Beralih profesi ke sektor pariwisata, hospitality, atau public relations.
Karier ini juga membuka banyak kesempatan ke luar negeri, terutama jika kamu menguasai lebih dari satu bahasa asing.
8. Kelebihan dan Tantangan
Kelebihan:
Gaji kompetitif dan tunjangan perjalanan.
Dapat terbang ke berbagai negara secara gratis.
Mengenal banyak orang dan budaya.
Tantangan:
Jam kerja tidak teratur (shift, malam, hari libur).
Tekanan tinggi dalam penanganan keadaan darurat.
Harus menjaga penampilan dan stamina sepanjang waktu.
9. Maskapai Favorit Tujuan Pelamar Indonesia
Beberapa maskapai yang sering membuka lowongan dan menjadi incaran:
Garuda Indonesia
Citilink
Batik Air
Lion Air
AirAsia
Singapore Airlines
Emirates
Qatar Airways
Setiap maskapai punya karakteristik proses seleksi masing-masing, jadi penting untuk menyesuaikan persiapanmu dengan maskapai yang dituju.
10. Penutup
Menjadi pramugari atau pramugara bukan hanya tentang penampilan atau glamor. Ini adalah profesi dengan tanggung jawab besar dan tuntutan profesionalisme tinggi. Namun, jika kamu memiliki tekad, disiplin, dan semangat pelayanan, profesi ini bisa menjadi jalan karier yang sangat memuaskan dan membuka peluang luar biasa.
Mulailah dari sekarang dengan memperbaiki penampilan, memperdalam bahasa Inggris, dan mencari informasi tentang sekolah atau lowongan yang tersedia. Dunia sedang menunggu senyummu di atas ketinggian!
No Comments